Minggu, 31 Maret 2013

Abrasi Pantai


Abrasi pantai adalah proses pengikisan pantai yang dikarenakan kekuatan gelombang laut dan arus laut yang kuat dan bersifat merusak, kerusakan atau abrasi pantai disebabkan oleh gejala alami dan ulah tangan manusia, seperti pengambilan batu dan pasir di pesisir pantai, atau penebangan pohon di sekitar pantai, kurang diperhatikannya hutan mangrove. Manusia mengambil kayu dari hutan mangrove dan hutan pantai untuk kehidupan sehari-hari, apabila pengambilan kayu dilakukan secara terus-menerus maka pohon-pohon di pesisir pantai akan berkurang. Kerapatan pohon yang rendah pada pesisir pantai memperbesar peluang terjadinya abrasi.


Abrasi bisa dicegah dengan penanaman pohon mangrove, melestarikan hutan pantai, memelihara dan melestarikan kawasan pantai seperti batu dan komponen sekitar pantai. Pemerintah juga harus berperan aktif dalam upaya pencegahan abrasi pantai indonesia. Seperti melakukan pembangunan alat pemecah ombak dan penyediaan bibit penghijauan hutan mangrove di sekitar pantai. Namun masih menyisakan persoalan tersendiri mengenai cara mengatasi abrasi, misalnya dalam pembangunan alat pemecah ombak ini diperlukan biaya yang sangat mahal dan juga wilayah tempat pembangunannya sangat luas, sehingga untuk membangun alat ini di seluruh pantai yang terkena abrasi akan memerlukan waktu yang sangat lama dan juga biaya yang sangat mahal. Upaya penanaman tanaman bakau di pinggir pantai juga banyak hambatannya. Tanaman bakau hanya dapat tumbuh pada tanah gambut yang berlumpur. Hal ini akan menjadi sangat sulit karena sebagian besar pantai di Indonesia merupakan perairan yang dasarnya tertutupi oleh pasir, seperti kita ketahui bahwa tanaman bakau tidak dapat tumbuh pada daerah berpasir.

Peran serta penduduk lokal dan masyarakat sekitar pantai sangat di harapkan untuk mengatasi masalah abrasi pantai indonesia, oleh karena itu perlu adanya kesadaran dari setiap orang dengan pihak terkait untuk selalu memahami betapa pentingnya masalah ini, sehingga ditemukan solusi terbaik untuk mengatasi abrasi pantai

Abrasi pantai di Indonesia, telah mencapai tingkat yang mengkhawatirkan. Sedikitnya 40 prosen dari 81 ribu km pantai di Indonesia, rusak akibat abrasi. Dalam beberapa tahun terakhir, garis pantai di beberapa daerah di Indonesia mengalami penyempitan yang cukup memprihatinkan. Abrasi yang terjadi mampu menenggelamkan daratan antara 2 hingga 10 meter pertahun dan kondisi ini sangat memperihatinkan bagi saya, tentunya juga bagi sahabat-sahabat semua.

Dampak yang diakibatkan oleh abrasi ini sangat besar. Garis pantai akan semakin menyempit dan apabila tidak diatasi lama kelamaan daerah-daerah yang permukaannya rendah akan tenggelam. Pantai yang indah dan menjadi tujuan wisata menjadi rusak. Pemukiman warga dan tambak tergerus hingga menjadi laut. Tidak sedikit warga di pesisir pantai yang telah direlokasi gara-gara abrasi pantai ini. Abrasi pantai juga berpotensi menenggelamkan beberapa pulau kecil di perairan Indonesia.
   
Abrasi pantai diakibatkan oleh dua faktor utama yang disebabkan oleh aktivitas manusia yaitu
Ø     Peningkatan permukaan air laut yang diakibatkan oleh mencairnya es di daerah kutub sebagai akibat pemanasan global.

Ø  Hilangnya vegetasi mangrove (hutan bakau) di pesisir pantai. Sebagaimana diketahui, mangrove yang ditanam di pinggiran pantai, akar-akarnya mampu menahan ombak sehingga menghambat terjadinya pengikisan pantai. Sayangnya hutan bakau ini banyak yang telah dirusak oleh manusia.


Cara mencegah erosi pantai atau pengikisan daratan pinggir laut
Ø      Menanam pohon bakau, jenis pepohonan yang mudah tumbuh di pantai dengan air asin ini mempunyai akar yang cukup kuat untuk mempertahankan daratan dari gempuran ombak pinggir laut.

Ø       Membuat bangunan pemecah gelombang, cara kerjanya adalah menahan gelombang ombak disepanjang garis pantai sehingga sisa ombak yang menggempur darat tidak terlalu keras.

Ø      Melakukan reklamasi pantai yaitu dengan melakukan pengurugan tanah dan membuat konstruksi tembok penahan tanah untuk menahan daratan dari gempuran ombak, tembok penahan erosi pantai bisa dibuat dari pasangan pondasi batu kali atau cor beton bertulang.

Ø      Pembangunan reklamasi pantai punya sisi positif sekaligus negatif, pada daerah yang direklamasi tentu akan lebih aman dari erosi namun daerah lainya yang kebetulan struktur tanahnya jelek atau elevasinya rendah maka berpotensi menjadi tempat peralihan air laut, hal ini berarti berpeluang besar untuk tenggelam.
Ø      Pencegahan erosi pantai tidak bisa hanya dilakukan penduduk tepi laut saja, tetapi perlu dukungan masyarakat diseluruh penjuru bumi, sebagai contoh jika terjadi polusi besar-besaran dikota maka keseimbangan alam terganggu, bumi terasa panas sehingga es dikutub utara dan selatan mencair, akibatnya muka air laut naik yang dapat menyebabkan daratan tenggelam.

Rabu, 27 Maret 2013

Pembohongan Pendaratan Neil Amstrong di Bulan

Neil Amstrong yang disebut Manusia Penahluk Bulan telah berpulang. Seluruh tokoh-tokoh Amerika menyatakan kedukaan yang mendalam dan member penghargaan terbaiknya untuk Neil Amstrong. Tetapi terlalu banyak Misteri yang menyelimuti tokoh yang satu ini. Amstrong sangat tertutup dan sangat sulit diwawancarai oleh media perihal perjalanannya ke Bulan. Hal itu sedikit banyak menimbulkan tanda-tanya kebenaran perjalanannya ke Bulan pada tahun 1969 tersebut.
Dan inilah fakta-fakta yang tidak masuk akal tentang pendaratan di Bulan :
  1. Bendera yang berkibar meski tidak ada angin di bulan.
  1. Latar belakang foto-foto tidak menunjukan adanya benda-benda langit lainnya.

  1. Arah bayangan manusia dan tiang bendera tidak searah, padahal cahaya datang pada satu arah. Tidak hanya itu kejanggalan juga terjadi pada jejak sepatu asstronot.



Dan berikut foto kejanggalan pada jejak sepatu astronot yang tidak sesuai dengan arah cahaya.



  1. Setelah “pendaratan di bulan 1969” dengan perkembangan teknologi selama 40 tahun ini tidak pernah ada lagi penerbangan berikutnya ke bulan untuk eksplorasi maupun penelitian lainnya. Mengapa bisa seperti itu ?
  2. Berkaitan dengan program pesawat ulang-alik NASA yang tidak pernah dilanjutkan telah berkembang kabar pasti bahwa sampai saat ini belum ada satupun material yang mampu melindungi manusia dari kontaminasi radiasi sinar kosmik yang bertaburan di luar angkasa. (manusia di bumi dilindungi oleh atmosfir dan Ozone). Bagaimana Amstrong bisa tetap sehat selama 40 tahun setelah terkontaminasi sinar-sinar kosmik yang sangat berbahaya bagi mahluk bumi? Kemungkinan besar Amstrong tidak pernah sampai di Bulan.
  3. Bagaimana logika Apollo 11 itu mendarat dengan Gravitasi yang sangat jauh beda dengan bumi dan yang paling tidak logis bagaimana Apollo 11 itu bisa terbang dari bulan, bagaimana roket pendorongnya bekerja sementara unsur oksigen sebagai unsure pembakar roket tidak dimiliki oleh bulan.
Dan lain-lain sebagainya seperti pantulan gambar di helm Amstrong di bulan yang penuh tanda Tanya dan masih banyak lagi hal-hal lain yang dipertanyakan orang tentang mendaratnya Amstrong di Bulan. Mungkin betul Amstrong sudah mendekati Bulan tapi tidak mendaratkan kakinya di sana.

Ternyata semuanya itu di rekam pada salah satu studio yang di rahasiakan keberadaanya. Berikut fotonya :

Di sana terlihat seorang cameraman, sutradara dan aktor (Neil Amstrong) yang sedang melancarkan aksi kebohongan dan kebodohannya.

Nah, dari pada nanggung-nanggung membohongi orang, admin juga bisa membohongi orang dengan gambar berikut :D wakwakawkakk

Andai saja Amstrong mau berbicara lebih banyak tentang hal itu. Dan juga seperti kata Doel Sumbang Kalau saja bulan bisa ngomong tentu tidak akan ada pertanyaan-pertanyaan seperti ini.